TANYA JAWAB UPACARA SEHARI-HARI UMAT HINDU
Tanya |
: |
Upacara (yadnya) dalam agama
Hindu berdasarkan waktu pelaksanaannya dibedakan atas berapa ? |
Jawab |
: |
1.
Nitya Karma
Yadnya 2.
Naimitika Karma
Yadnya |
Tanya |
: |
Apakah yang dimaksud dengan
Nitya Karma Yadnya ? |
Jawab |
: |
Yadnya atau upacara yang
dilaksanakan setiap hari. |
Tanya |
: |
Apakah contoh pelaksanaan
Nitya Karma Yadnya ? |
Jawab |
: |
1.
Trisandhya ;
sembahyang tiga kali sehari 2.
Yadnya Cesa ; |
Tanya |
: |
Apa yang dimaksud Trisandhya
? |
Jawab |
: |
Tri artinya Tiga. Sandhya
artinya perhubungan atau penyatuan. Trisandhya artinya menghubungkan diri
(sabda, bayu, idep atau tenaga, ucapan, pikiran) dengan Hyang Widhi yang
dilakukan tiga kali sehari; pagi, siang dan sore hari. |
Tanya |
: |
Apa yang dimaksud Yadnya Cesa
? |
Jawab |
: |
Yadnya yang merupakan upakara
atau banten saiban (jotan) yaitu nasi sejumput kecil diisi garam, ikan, sayur
sebagai tanda terima kasih kepada Tuhan dan segala macam manifestasi-Nya. |
Tanya |
: |
Apa dasar pelaksanaan Yadnya
Cesa ? |
Jawab |
: |
BhagawadGita IV.31
menyebutkan : Yajna sistamrta bujo yanti brahma sanatanam, na, yamloko;sty
ayajnasya kuto’ nyan kurusattama / Mereka
yang makan dari sisa persembahan, amerta, mencapai Brahman yang kekal abadi,
dunia ini bukan bagi yang tidak beryadnya, apapula dunia yang lain. |
Tanya |
: |
Apakah yang dimaksud dengan
Naimitika Karma Yadnya ? |
Jawab |
: |
Yadnya yang dilaksanakan pada
waktu-waktu tertentu, seperti : 1.
Panca (Maha)
Yadnya, 2.
Panca (Marga)
Yadnya, 3.
Hari-hari Raya
Suci Agama Hindu dan 4.
Rerahinan ( hari
raya kecil ). |
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih atas kunjungan dan kesan yang telah disampaikan