Swara Hindu Dharma, Menjaga Sradha Menebar Dharma.
Umat Hindu di Kabupaten Kulonprogo berkumpul di pura atau tempat Ibadahnya yang disebut Sanggar Panepen Parahyangan Tirto lanceng. Ini yang berbeda dengan diwilayah – wilayah D.I.Yogyakarta seperti Gunungkidul, Sleman, Bantul dan Kota Yogyakarta yang biasa tempat sucinya disebut Pura tetapi berbeda dengan di Kabupaten Kulonprogo umat Hindunya menyebut tempat ibadahnya dengan Sanggar Penepen Parahyangan.
Untuk meningkatkan sradha dan bhakti umat Hindu yang terdapat di Kabupaten Kulonprogo, maka Bimas Hindu Kanwil Kementerian Agama D.I.Yogyakarta melaksanakan kegiatan pembinaan Agama dan Keagamaan. Dalam pelaksanaan kegiatan pembinaan Agama dan Keagamaan, Ida Bagus Wika Krishna, S.Ag, M.Si selaku Bimas Hindu Kanwil Kementerian Agama D.I.Yogyakarta memberikan pengarahan.
Dalam pengarahannya beliau mengharap kepada umat Hindu yang ada di Kulonprogo untuk terus semangat dalam menjalan ibadahnya dan selalu menjaga local genius yang ada di daerah tersebut, seperti dalam melaksanakan ibadah atau bersembahyangan untuk menggunakan mantra dan juga sesajinya supaya tetap menjaga tradisi yang sudah berjalan.
Pelaksanaan kegiatan tersebut hadir I Wayan Sumerta sebagai lembaga PHDI D.I.Yogyakarta, bapak Wayan Budriana sebagai PHDI Kabupaten Kulonprogo. Pada kesempatan itu juga bapak Wayan Budriyana yang memohon bantuannya kepada lembaga ataupu terkait untu ikut memberikan pembinaan terhadap umat Hindu yang ada di Kabupaten Kulonprogo serta memberikan pemahaman dan wawasan tentang agama Hindu, agar keyakinan umat yang ada di Kulonprogo kian meningkat dan tambah bersemangat dalam meyakini agamanya yang dianutnya.
sumber berita http://www.swarahindudharma.com
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih atas kunjungan dan kesan yang telah disampaikan