Pura Girinatha Satu-satunya Pura di Dili, Timor Leste Peninggalan Indonesia
Pura Girinatha, adalah satu-satunya pura peninggalan jaman Indonesia di Dili, Timor Leste. Pura ini dibangun pada jaman Gubernur Mario Vegas Carrascalao, 1987 lalu. Meski kondisinya memprihatinkan, tapi pura ini masih tetap digunakan oleh sedikit umat Hindu di Dili.
PURA yang biasa digunakan umat Hindu di Dili pada jaman Indonesia dulu, terletak di daerah Taibesi. Seperti layaknya pura-pura lain di Indonesia di luar Bali, pura ini terletak di perbukitan. Tapi, bukit yang ada di sini tidak terlalu tinggi. Sehingga tidak begitu sulit untuk sampai di jaba (bagian terluar) pura. Bahkan, bisa ditempuh dengan mobil.
Jalan aspal yang menuju pura yang diresmikan Gubernur Timtim, Mario Vegas Carrascalao, 27 Juni 1987 ini juga masih bagus. Cuma, karena kemungkinan jarang dilalui kendaraan roda dua, sebagian bibir jalan mulai dijalari rumput liar.
Memang ada saja yang masih datang ke sini. Tapi tidak seperti dulu. Paling orang datang dua atau tiga orang yang datang. Kadang ada juga yang sendirian. Mungkin banyak yang tidak tahu kalau ada tempat sembahyang di sini. Yang datang paling sering hari Sabtu dan Minggu. Tapi tidak pernah malam seperti dulu.
Keberadaan Pura di kota Dili Timor Leste hingga kini tetap dipertahankan. Hal ini tak terlepas dari keinginan Xanana Gusmao, sewaktu masih menjabat sebagai presiden.
Akhirnya hingga kini, Pura di sana sampai kini masih utuh. Beruntung di negeri itu ada umat Hindu walau jumlahnya segelintir saja.
sumber : http://binginbanjah.wordpress.com/2011/03/16/pura-di-timor-leste/
Hasil penelusuran lain diantaranya :
DILI, Jan 15 - Malaysian Ambassador to Timor Leste joins the Malaysian Hindus celebrate the Hindu?s Pongal Festival Celebration yesterday (14 January 2010). The celebration was organized by the Indian Community & the International Hindu Community in Timor Leste. The prayer ceremony was held at the Acient Balinese Temple in Lahane, Dili.
http://www.kln.gov.my/web/tls_dili/home
-->
Pura Girinatha, adalah satu-satunya pura peninggalan jaman Indonesia di Dili, Timor Leste. Pura ini dibangun pada jaman Gubernur Mario Vegas Carrascalao, 1987 lalu. Meski kondisinya memprihatinkan, tapi pura ini masih tetap digunakan oleh sedikit umat Hindu di Dili.
PURA yang biasa digunakan umat Hindu di Dili pada jaman Indonesia dulu, terletak di daerah Taibesi. Seperti layaknya pura-pura lain di Indonesia di luar Bali, pura ini terletak di perbukitan. Tapi, bukit yang ada di sini tidak terlalu tinggi. Sehingga tidak begitu sulit untuk sampai di jaba (bagian terluar) pura. Bahkan, bisa ditempuh dengan mobil.
Jalan aspal yang menuju pura yang diresmikan Gubernur Timtim, Mario Vegas Carrascalao, 27 Juni 1987 ini juga masih bagus. Cuma, karena kemungkinan jarang dilalui kendaraan roda dua, sebagian bibir jalan mulai dijalari rumput liar.
Memang ada saja yang masih datang ke sini. Tapi tidak seperti dulu. Paling orang datang dua atau tiga orang yang datang. Kadang ada juga yang sendirian. Mungkin banyak yang tidak tahu kalau ada tempat sembahyang di sini. Yang datang paling sering hari Sabtu dan Minggu. Tapi tidak pernah malam seperti dulu.
Keberadaan Pura di kota Dili Timor Leste hingga kini tetap dipertahankan. Hal ini tak terlepas dari keinginan Xanana Gusmao, sewaktu masih menjabat sebagai presiden.
Akhirnya hingga kini, Pura di sana sampai kini masih utuh. Beruntung di negeri itu ada umat Hindu walau jumlahnya segelintir saja.
sumber : http://binginbanjah.wordpress.com/2011/03/16/pura-di-timor-leste/
Hasil penelusuran lain diantaranya :
DILI, Jan 15 - Malaysian Ambassador to Timor Leste joins the Malaysian Hindus celebrate the Hindu?s Pongal Festival Celebration yesterday (14 January 2010). The celebration was organized by the Indian Community & the International Hindu Community in Timor Leste. The prayer ceremony was held at the Acient Balinese Temple in Lahane, Dili.
http://www.kln.gov.my/web/tls_dili/home
Terima kasih kepada Mario V.C. , Xanana G. dan seluruh rakyat Timor Leste yang sudah menghargai Agama Minoritas Khususnya Agama Hindu.Untuk Krama Hindu, tetaplah semangat Berbakti kepada Tuhan YME Ida Sanghyang Widhi Wasa dengan rutin bersembahyang ke Pura Girinatha.
BalasHapus